Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2020

Sejarah perkembangan konsep ekonomi

 Konsep Ekonomi a. Defenisi Ekonomi  Secara harfiah ekonomi berasal dari bahasa Yunani, yaitu oicos “rumah tangga” atau hal yang berkaitan dengan kebutuhan keluarga, sedangkan nomos “aturan” atau hal yang berkaitan dengan hukum. Oolehnya itu, ekonomi atau sering disebut sebagai kebutuhan ekonomi merupakan hal hal pemenuhan kebutuhan dalam ruang lingkup keluarga dan atau hukum manejemen kekeluargaan. b. Macam macam kebutuhan ekonomi Dalam berbagai literatur yang ada, macam macam kebutuhan ekonomi terbagi dalam dua macam, yang melingkupi: 1. Materi Kebutuhan secara materi merupakan suatu konsep pemenuhan kebutuhan dalam konteks jasmani, yang melingkupi kebutuhan Primer ”suatu pemenuhan kebutuhan mendasar manusia dan keluarga, seperti halnya sandang, pangan dan papan”. Dan kebutuhan Sekunder “yaitu, suatu pemenuhan kebutuhan bagi manusia dalam keluarga sebagai suatu pelengkap”. Contohnya, kalau manusia makan “Primer” maka manusia harus membutuhkan piring “Sekunder”. 2. Non materia

Konsep Ide Dalam Konteks Pemikiran Plato

• Akademi Plato  Plato (428-347 SM) berusia dua puluh sembilan tahun ketika Socrates minum racun cemara. Dia telah menjadi murid Socrates selama beberapa waktu dan telah mengikuti pengadilannya dengan cermat. Kenyataan bahwa Athena dapat menghukum mati warga negaranya yang paling mulia menimbulkan lebih dari sekadar kesan mendalam terhadapnya. Hal itu menciptakan jalan bagi seluruh upaya filosofisnya.  Bagi Plato, kematian Socrates merupakan contoh mencolok dari konflik yang dapat timbul antara masyarakat sebagaimana adanya dan masyarakat sejati atau ideal. Tindakan Plato yang pertama sebagai seorang filosof adalah me¬ nerbitkan karya Socrates, Apologi , suatu penjelasan tentang pembelaannya di hadapan juri.  Seperti yang pasti kamu ingat, Socrates tidak pernah menuliskan apa pun, meski banyak orang sebelum Socrates melakukannya. Masalahnya adalah hampir tidak ada lagi materi tertulis yang tertinggal. Namun dalam kasus Plato, kita yakin bahwa seluruh karya utamanya telah dilestarikan

MENGENAL PEMIKIRAN SOKRATES

Kita telah menyelesaikan bagian pertama pelajaran itu. Aku mengacu kepada para filosof alam dan tindakan mereka untuk tegas-tegas menjauhkan diri dari gambaran mitologis dunia. Kini, kita akan bertemu dengan tiga filosof klasik besar: Socrates, Plato, dan Aristoteles. Masing-masing dengan caranya sendiri, para filosof ini memengaruhi seluruh peradaban Eropa. Para filosof alam itu juga disebut pra-Socrates, sebab mereka hidup sebelum zaman Socrates. Meskipun Democritus meninggal beberapa tahun setelah Socrates, semua gagasannya termasuk filsafat alam pra-Socrates. Socrates mewakili suatu era baru, secara geografis maupun temporal.  Dia adalah filosof besar pertama yang dilahirkan di Athena, dan baik dia maupun kedua penerusnya hidup dan bekerja di sana. Kamu mungkin ingat bahwa Anaxagoras juga hidup di Athena sebentar, tetapi kemudian diusir keluar, sebab dia mengatakan bahwa matahari adalah sebuah batu merah panas. (Nasib Socrates tidak lebih baik!)  Sejak zaman Socrates, Athena merupa

Memahami Pemikiran Filsafat Alam atau dikenal sebagai Filsafat PraSocrates

 Filsafat Alam Kita sudah membicarakan tentang produk para filosof awal, dimana fokus kajian mereka tentang proses alam raya ini menjadi ada dan memunculkan banyak perubahan perubahan adalah ketidak percayaan mereka bahwa segala hal yang ada bukan ada semata, melainkan, mereka yakin bahwa tidak akan mungkin segala sesuatu akan menjadi ada jika tidak memiliki sumber atau tidak mungkin segala sesuatu ada dengan sendirinya. Sumber inilah yang mereka yakini sebagai awal segala sesuatu menjadi ada. Sumber yang dimaksudnya dapat diartikan sebagai zat dasar untuk menciptakan segala sesuatu. Olehnya itu, para tokoh filosof awal lebih menempatkan perhatian mereka kepada zat tersebut. Tapi untuk membenarkan teori mereka apakah memang disampaikan oleh mereka masihlah perlu menempatkan sebuah sikap skeptis. Sebab para filosof awal tidak tertarik untuk menuliskan teori teori mereka dan barulah pada dua abad setelahnya para filosof baru yang muncul memulai proyek teori mereka dalam sebuah tulisan. 

Masih Bingung Dalam Belajar Filsafat? Kenalai Lebih Dahulu Produk Filsafat Awal

 PROLOG Realitas alam semesta adalah sesuatu yang sangat membingunkan, dan tanpa kita sadari kita hidup di alam raya ini dimana proses pergerakannya yang terkadang tidak menentu. Bumi hanyalah salah satu planet di antara banyaknya planet yang mengelilingi matahari. Tapi pernahkah kita bertanya tentang berapa jarak tempuh antar setiap planet? Dan bagaimana cara untuk mentetahuinya? Salah satu keberuntungan kita adalah hidup diperiode sekarang sebab kita sudah disuguhkan dengan penemuan penting ini oleh mereka mereka yang telah melepaskan rantainya dan memilih keluar untuk menemukan hidup baru, salah satu contohnya adalah penemuan teori untuk mengukur jarak antar setiap planet. Bahwa Alam raya bergerak berdasarkan menit – cahaya dan tahun – cahaya  sebagai syarat untuk mengukurnya. Satu menit cahaya adalah jarak yang ditempuh cahaya dalam satu menit, sedangkan dalam satu detik cahaya itu menempuh jarak 300.000 kilometer. Itu berarti  dalam satu menit – cahaya menempuh jarak 60 kali 300.0