Pertama. "Ada sebagai ketiadaan atau ketiadaan itu adalah ada" Jadi maksudnya adalah ada adalah "Sesuatu yang memiliki bentuk, wujud dan rupa yang berada pada ruang dan waktu" Contohnya, Gelas ia ada karena memiliki bentuk dan wujud dan menempati ruang dan waktu. Sementara "Ketiadaan" juga merupakan ada karena ia menempati ruang dan waktu makanya dikatakan ada. Kedua "Mimpi" Dalam pandangan Filsuf B. Spinosa mimpi merupkan kejadian antara aku dan diriku yang sedang berada pada ruang dan waktu dimana aku melihat diriku sedang dan telah melakukan sesuatu di alam mimpi, kesadaran antara aku dan diriku telah mengambil perannya. Aku ada dalam dunia materil sedang diriku ada dalam alam mimpi. Ketiga. "Berpikir maka aku ada" Rene Descartes Yang dimaksud disini adalah ketika proses kerja akal berfungsi dalam mengenal dan memahami sesuatu maka pada saat itulah manusia menjadi ada sebagai eksistensi berpikirnya. Contohnya, aku dapat memaha
Semuanya akan hilang lantas apa yang dipertaruhkan dalam dunia ini? Gelar, jabatan, harta, status yang engkau kejar akan hilang pada saat engkau meninggalkan dunia ini. Jika demikian kenapa kita tidak cepat meninggal saja, kenapa kita disimpan terlalu lama didunia jika hanya untuk merasakan sakit. Tidak orang yang sepenuhnya ingin berkorban demi diri orang lain. Kita hanya bersandiwara sebagaimana peduli terhadap sesama. Kita bisa melihat dengan sikap dan tindakan orang lain ketika kita mendapatkan musibah dan cobaan pastinya banyak orang yang tidak memiliki kesempatan untuk datang menemui kita apalagi membantu. Kita pula harus pahami bahwa setiap orang memiliki kesibukannya masing-masing. Inilah dunia yang saling berlomba untuk kebaikan dirinya, keluarga, serta orang-orang terdekatnya. Manusia satu adalah serigala bagi manusia lainnya yang memangsa satu sama lain. Pendidikan yang kita tempuh seperti tidak berguna setelah apa yang kita capai, impian serta harapan yang selalu terbayang